Selama era Republik, perang sedang terjadi. Kasus pembunuhan aneh di Kuil Dewa Gunung menghancurkan ketenangan Kota Air Terendam di luar Shanhaiguan. Tuan muda kota, bersama dengan karavan pedagang, kembali gila, sementara yang lain meninggal. Desas-desus menyebar ke seluruh kota bahwa hantu wanita bertanggung jawab atas kejahatan keji ini, menyebabkan kepanikan di antara penduduk kota. Paman Ying, seorang murid Sekolah Maoshan, menggunakan keterampilan medisnya untuk menekan penyakit tuan muda itu tetapi tidak dapat menyembuhkannya sepenuhnya; kondisi tuan muda terus berfluktuasi. Sekelompok dukun yang dipimpin oleh “Bai Liu Hui” tiba di Kota Air Terendam, melakukan ritual pengusiran setan untuk tuan muda. Ajaibnya, tuan muda itu sembuh seketika, dan ketiga orang itu dipuja sebagai dewa oleh penduduk kota. Namun, kejadian aneh mulai terjadi di kota, dengan sosok hantu di sumur dan tentara Yin yang berkeliaran. Penduduk kota meminta bantuan “Tiga Dewa”. Paman Ying menyelidiki kebenaran di balik peristiwa misterius ini dan semakin yakin bahwa semuanya diatur oleh “Bai Liu Hui”. Namun, Hui Wuchang dan Keempat Tuan Bai meninggal secara berurutan. Paman Ying tanpa lelah mencari petunjuk dan menduga bahwa dalang di balik itu semua adalah pemimpin Desa Yi, Xian Jiangtao. Namun, kebenaran menjadi semakin sulit dipahami ..
